Jumat, 07 Desember 2012

Tips Aman Transaksi Online dengan Internet Banking

Bagi Anda, kaum eksekutif muda yang sibuk, segala sesuatu yang praktis dan instan memang menjadi pilihan utama. Tuntutan inilah yang menginspirasi berbagai inovasi teknologi di berbagai bidang, termasuk dunia perbankan. Kini, dengan kemajuan teknologi internet, bank-bank berlomba menyediakan fasilitas internet banking (salah satu jenis layanan e-banking) yang memungkinkan nasabah bisa mengakses rekening dan melakukan berbagai transaksi dari dan ke mana saja, hanya dengan menggerakan jarinya. Namun benarkah cara ini aman? Berikut ini adalah tips aman transaksi online dengan internet banking:


1. Penyimpanan PIN. Simpan PIN baik-baik, jagnan pernah diberikan kepada orang lain, apalagi lewat pesan tertulis seperti e-mail atau surat.
2. Pastikan Alamat Situs Anda Benar. Ketika akan bertransaksi, pastikan selalu memasukkan alamat situs bank Anda secara lengkap. Untuk meyakinkan kembali, periksa ulang apakah URL (Uniform Resource Locator) yang Anda ketikan pada kolom address sudah benar. Ingat kasusklikbca yang disamarkan menjadi kilkbca dan clickbca?
3. Waspadai Penawaran Online. Jangan mudah percaya kepada penawaran perbankan yang dikirim via e-mail. Jika menerima e-mail yang berisi penawaran atau permintaan dari bank, jangan langsung dibalas. Cara ini bisa jadi merupakan salah satu kedok kejahatan. Jangan pernah memberikan informasi bila ada yang meminta Anda menginformasikan ulang data pribadi lewat e-mail.
4. Simpan Call Center. Pastikan Anda menyimpan nomor hotline bank Anda. Jangan ragu bertanya jika ada kebingunan dalam bertransaksi, juga jika mendapat penawaran melalui e-mail atau telepon.
5. Hindari Public Area. Jangan pernah menggunakan public area untuk bertransaksi menggunakan internet banking, misalnya tempat-tempat umum seperti warnet atau hotspot area. Karena public area memungkinkan dilakukannya sniffing terhadap segala aktifitas Anda dengan PC/laptop Anda, termasuk juga PIN Anda. Gunakan perangkat-perangkat komunikasi data pribadi untuk keperluan internet banking seperti handphone, modem ataupun dedicated line.
6. Hapus Jejak Aktivitas Transaksi. Jangan lupa untuk selalu ‘menghapus jejak’ setelah Anda melakukan transaksi-transaksi perbankan di local computer Anda, seperti misalnya cookies danhistory melalui menu tool->clear private data pada browser Anda.



Semoga teman" semua tidak mudah tertipu oleh Iklan" yg tidak jelas dan bisa merugikan teman" semua, , 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar